Selasa, 11 Desember 2012

perbedaan patung hindu dan buddha

Patung Hindu biasanya berwujud dewa-dewi, raja, dan mahluk mistik seperti makara. Patung raja biasanya tidak ditampilkan sebagaimana adanya melainkan menyerupai dewa atau dewi tertentu yang diidentikkan dengan raja bersangkutan. sedangkan Patung Buddha umumnya berwujud Sang Buddha dalam berbagai posisi, meski ada juga sejumlah patung Bodhisattva. Patung Sang Buddha tampil dalam berbagai posisi dengan sikap tangan (mudra) menghadap arah mata angin tertentu. Perbedaan mendasar lainnya pada patung hindu yaitu terdapat tiga patung diantaranya : a. Patung brahma cirinya berkepala empat ,bertangan empat serta kendaraaanya wahana. b. Patung wisnu laksananyaialah mahkota terdapat bulan sabit dan tengkorak,kedarannya lembu (nadi). c. Patung siwa laksananya terdapat ular mengitari lehernya serta berwujud ksatria Patung Hindu terbagi menjadi ; a. Patung dewa-dewi, misalnya Trimurti dan Durga. Pada patung Trimurti, patung Siwa biasanya tampak lebih dominan. Dewa ini ditampilkan dalam beragai wujud antara ain mahaguru, mahakala, dan bhairawa; b. Patung Airlangga (Medang Kamulan) dalam wujud Wisnu sedang menunggang burung Garuda; c. Patung Ken Dedes dalam wujud Dewi Pajnaparamita; d. Patung Kertanegara dalam wujud Joko Dolok dan Amoghapasya; e. Patung Kertarajasa (Raden Wijaya) dalam wujud Dewa Siwa; f. Patung Dwarapala atau Batara Kala dalam wujud raksasa memegang gada. Sedangkan pada patung Budha : - Umumnya berwujud sang budha berbagai posisi - Sikap tangan (mudra) menghadap mata angin tertentu - Rambut ikal clan berjenggot (asniska) - Diantara keningnya terdapat titik (urna) - Telinganya panjang - Terdapat kerutan di leher dan memakai jubah sang hati Sikap tangan Sang Buddha tersebut mengandung makna tersendiri, yaitu: (a) Arca Aksobhya dengan sikap bumisparca-mudra yaitu sikap tangan menyentuh bumi sebagai saksi. Arca menghadap ke timur. (b) Arca Ratnasambhawa dengan sikap wara-mudra, yaitu sikap tangan memberi anugerah. Arca menghadap selatan. (c) Arca Amithaba dengan sikap dhyana-mudra, sikap tangan bersemadi. Arca menghadap ke barat. (d) Arca Amogashidi, sikap abhaya-mudra, sikap tangan menenteramkan. Arca menghadap utara. (e) Arca Wairicana, sikap dharmacaraka-mudra, sikap tangan memutar rodadharma. Arca tersembunyi dalam stupa.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright 2012 Mudmainnah Seo Elite by BLog BamZ | Blogger Templates